Network
Rembang Bicara - Administrasi Tenaga Kerja Militer (MMA) mengambil sikap tegas terkait seruan pembebasan wajib militer (wamil) bagi member BTS yang diajukan oleh beberapa anggota parlemen partai.
Dalam pernyataan tertulisnya, MMA tidak akan mendukung dan memberi kelonggaran bagi selebriti K-Pop, termasuk member BTS, untuk menunda wamil.
Sikap MMA ini sekaligus merespon perdebatan sebelumnya yang mewacanakan tentang kemungkinan memberikan perlakuan khusus, seperti pengecualian atau penangguhan dinas militer, kepada selebriti K-pop.
"Pada pertemuan organisasi November lalu, kami memutuskan untuk tidak memasukkan penyanyi pop sebagai memenuhi syarat untuk pengecualian," kata MMA sebagaimana dikutip dari The Korea Times pada Jumat, 9 Oktober 2020.
Baca Juga: Jangan Lupa! Hari Ini Jadwal Konser BTS MAP OF THE SOUL
MMA menjelaskan sebelum aturan tersebut direvisi, maka sikap MMA tidak akan berubah. Revisi yang dimaksud merujuk pada keberadaan RUU dari Partai Demokrat Korea yang berisi aturan baru terkait kelonggaran bagi bintang pop untuk menunda tugas militer mereka sampai berusia 30 tahun.
Oleh karenanya, MMA meminta kepada pihak yang mengingkan keringanan wamil bagi selebriti K-Pop, termasuk juga boyband yang sedang menggelar konser selama 2 hari berurut-turut pada 10-11 Oktober 2020 bertajuk Map Of The Soul On: E tersebut, supaya menunggu hasil Majelis Nasional.
"Mengenai penangguhan pendaftaran bintang pop seperti dalam RUU revisi Undang-Undang Dinas Militer, menunggu keputusan di Majelis Nasional, jadi kami akan meninjaunya dengan kementerian terkait," tegas MMA.***
