Donald Trump Luncurkan Pembom B-1B ke Korut: Jika Mengganggu Pilpres AS, Langsung Ledakkan!

- 5 November 2020, 16:00 WIB
B-1B Lancer milik AS diterbangkan menuju Korut
B-1B Lancer milik AS diterbangkan menuju Korut /af.mil

Rembang Bicara - Seperti tak peduli dengan hasil Pilplers Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengeluarkan perintah agar Angakatan Udara AS/USAF melakukan operasi militer mendekati Korea Utara (Korut).

USAF kemudian memenuhi perintah Trump dengan meluncurkan pembom strategis nuklirnya, B-1B Lancer ke laut Asia Timur dan laut Kuning yang dekat dengan Koarut.

Dilansir dari Financial Time pada Kamis, 5 November 2020, B-1B Lancer rencananya akan bermarkas sementara di pangkalan AS Misawa, Jepang, untuk selanjutnya rutin melakukan misi penerbangan militer ke Korut.

Baca Juga: Munas II ICSB Indonesia akan Disemarakkan dengan Kegiatan Virtual Expo

Operasi ini dilakukan tidak lain adalah untuk mengontrol Korut agar tidak melakukan hal-hal provokatif selama Pilpres AS berlangsung, sebagaimana yang sudah-sudah.

Seperti misalnya yang terjadi pada pilpres AS sebelumnya, dimana media massa Korut DPRK Today menyebut calon dari Partai Demokrat Hillary Clinton sebagai orang yang "membosankan dan lemah."

Lebih jauh ternyata Korut sudah melakukan provokasi terhadap pilpres AS selama 32 tahun sejak 1956. 

"Ini adalah taktik lama Korea Utara untuk mencoba bernegosiasi dengan AS dari posisi yang kuat. Dengan melakukan provokasi, mereka menempatkan diri pada posisi sebagai pemain yang memegang kartu AS," ujar Victor Cha, mantan Dewan Keamanan Nasional AS.

Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer: Tidak Mudah untuk Bersikap Positif Sekarang

Halaman:

Editor: Aly Reza

Sumber: FInancial Times


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah