Network
Rembang Bicara - Episode dua dibuka dengan adegan yang menyesakkan. Andreas bertemu dengan Zie-Zie di sebuah restoran. Hanya saja ia mengajak Maria untuk berpura-pura pacaran dan mesra dengan Andreas. Namun setelah itu, tampak sekali Andreas masih menyimpan luka masa lalunya terhadap Zie-Zie.
Usai menemani Andreas, Maria sempat berhenti di sebuah ruko. Ia sangat bermimpi bisa menyewa ruko tersebut untuk bisnis toko kuenya. Lamunannya buyar, saat Diko meneleponnya, mengajak ketemuan.
Ternyata Diko menembak Maria. Bahkan ia mengajak Maria kawin lari jika keluarganya tak setuju dengan hubungan mereka. Tapi dengan mantap Maria menolak perasaan Diko. Alasan Maria, mereka beda kasta sosial dan tak mungkin bersatu. Diko anak orang kaya sedangkan Maria hanyalah anak yatim piatu yang hidup serba pas-pasan.
Di lain sisi, Flora akhirnya tahu kalau ternyata Andreas benar-benar tidak bisa turn on alias impoten. Karena waktu Flora berhasil merayu Andreas untuk bersetubuh, ternyata 'milik' Andreas tak berekasi sama sekali. Lalu gosip itu menyebar mulut ke mulut di lingkungan kantor. Bahkan ke telinga Maria.
Andreas sebenarnya mempertimbangkan juga nasehat Solena (di episode satu). Ia harus bisa selesai dengan masa lalunya dulu agar kelainannya sembuh. Tapi saat ia berniat bertemu dengan Zie-Zie, lagi-lagi ia melihat pemandangan yang membuatnya terluka; Zie-Zie berpelukan mesra dengan Arda. Hal yang membuat Andreas urung menemui Zie-Zie.
***
Usai insiden di rumah Andreas, Tere mengira hubungan Andreas dan Maria itu serius. Itulah kenapa ia mengajak Maria bertemu dan membicarakan tentang hubungan yang lebih lanjut. Maria sebenarnya sudah berusaha menghindar dengan berpura-pura kalau hubungan mereka sudah putus karena Maria minder dengan status sosial mereka yang tidak setara.
Runyamnya, Tere malah berjanji akan membantu mengatasi hal tersebut.
