Rembang Bicara – Roby Muhamad, Ph.D seorang sosiolog asal Bandung 46 tahun lalu ini memberikan warning terkait bahayanya COVID-19 jika terus bermutasi.
Dilansir dari Twitter pribadinya, ia menjelaskan jika mutasi COVID-19 yang berjenis Omicron ini seperti perampok yang punya master key atau kunci sehingga mudah masuk ke mana-mana.
“Dia sangat menular karena jago banget ngebajak sel manusia utuk reproduksi. Pertanyaannya dari mana dia dapetin master key nya?Katanya dari binatang atau immuno compromised individual,” tweetnya pada 19 Februari 2022 pukul 14.19 WIB.
Baca Juga: Nonton Drama Korea Ghost Doctor Episode 15 Sub Indo Via Link Streaming Mudah Tanpa Download Apk
Ia menjelaskan, yang pasti ada suatu saat virusnya mengalami mutasi tinggi di sebuah lingkungan dengan reinfeksi berkali-kali: coba lagi, coba lagi terus. Sampai virus tersebut menemukan master key untuk membajak sel manusia: lahirlah omicron.
Jadi, lanjut Roby, semakin banyak terjadi infeksi dan reinfeksi, semakin memungkinkan virus tersebut menemukan rahasia master key yang bisa ambil alih total sel manusia.
“Soal virusnya lebih mematikan atau gak itu kebetulan belaka. Seperti lempar koin aja,” tulisnya.
Yang pasti, kata dia, jangan sampai virusnya menemukan master key yang lebih canggih lagi. Caranya dengan menghindari infeksi, dan tidak terpapar virus.