Network
Rembang Bicara – Liverpool harus segera mengalihkan fokus mereka kembali setelah hasil imbang 1-1 saat melawan Brighton & Hove Albion, di mana ia banyak dirugikan oleh VAR.
Dini hari nanti, Rabu, 2 Desember 2020 pukul 03.00 WIB yang disiarkan oleh SCTV, Liverpool harus bersiap sedia menjamu tim asal Belanda yang dihuni banyak pemain muda, Ajax Amsterdam, di Anfield.
Sebagai catatan, di Champions Liverpool telah kalah dari Atalanta di kandang sendiri pada matchday ketiga.
Dalam skema besar, kekalahan itu mungkin tidak berdampak buruk karena Liverpool hanya membutuhkan satu kemenangan lagi dari dua pertandingan tersisa mereka untuk lolos ke babak sistem gugur.
Namun, itu mencegah Liverpool untuk bisa memperlakukan dua pertandingan terakhir sebagai karet mati, yang akan menjadi prospek yang menarik bagi tim yang begitu terkuras oleh cedera.
Itu juga bisa menusuk aura benteng Anfield sampai batas tertentu, dengan Atalanta tim tamu pertama yang menang di sana dalam waktu 90 menit sejak September 2018.
Kekalahan atas Atalanta 0-2 tu mengakhiri delapan pertandingan tak terkalahkan Liverpool di fase grup Liga Champions dan membuat Ajax dan Atalanta masih bisa mengembuskan napas panjang di Grup D.
Oleh karena itu, Ajax jelas akan mengambil kepercayaan diri mereka dari kinerja Atalanta di Merseyside minggu lalu, sekaligus diuntungkan oleh penampilan Liverpool yang dinilai lesu.
Sejak kekalahan 1-0 mereka dari Liverpool di pertandingan sebelumnya, berkat gol bunuh diri Nicolas Tagliafico, Ajax telah memenangkan tujuh dari delapan pertandingan sambil mencetak 38 gol, termasuk rekor Eredivisie 13-0 pemusnahan VVV- Venlo di bulan Oktober.
