Habib Novel Alaydrus Sebut 'Tidak Bermutu' Seruan Jihad dari Kelompok Ini

1 Desember 2020, 13:16 WIB
Habib Novel Alaydrus /Youtube Habib Novel Alaydrus

Rembang Bicara - Belakangan beredar video yang cukup menggemparkan di media sosial. Di mana terdapat sekelompok orang yang mengganti redaksi azan dengan seruan jihad. 

Mulanya, kumandang azan terdengar normal-normal saja. Sampia kemudian, saat tiba di bagian "hayya al-salat", tiba-tiba sang muazin menggantinya menjadi "hayya al-jihad" yang langsung disambut dengan teriakan oleh sekelompok orang di belakangnya.

Video ini menuai banyak reaksi penentangan dari berbagai pihak. Salah satunya adalah pemimpin jamaah salawat Ar-Roudloh, Surakarta, Habib Novel Alaydrus. 

 

Melalui video bertajuk Breaking News yang diunggah di kanal YouTube miliknya, ia mengatakan bahwa hal tersebut bertentangan dengan ajaran Nabi Muhammad Saw.

Baca Juga: Habib Rizieq Dipanggil, FPI Wacanakan Kepung Polda Metro Jaya

"Saya barusan mendapat pertanyaan di wa tentang video yang beredar di jejaring sosial. Video yang memang aneh juga ya. Seumur hidup saya belum pernah liat orang azan kok kayak gitu. Adzan untuk seruan sholat kok diganti seruan jihad. La ini sesuatu yang bertentangan dengan ajaran Nabi Muhammad Saw," ucapnya. 

Ia juga mengatakan kalau pengubahan redaksi azan tersebut bertentangan dengan ajaran dari para kiai dan habaib.

"Bertentangan dengan ajaran para habaib maupun para kyai. Seorang muslim adalah dia yang umat islam selamat dari gangguan lisan dan tangannya", sambungnya. 

Habib Novel kemudian mengimbau kepada masyarakat untuk mengabaikan saja video tersebut. Ia mewanti-wanti agar masyarakat tidak mudah terprovokasi. Karena baginya, seruan jihad dari sekelompok orang tersebut adalah ajakan tak bermutu. 

"Abaikan saja, jangan terprovokasi ajakan-ajakan yang begini ini yang gak mutu ini gausah didengarkan," tegasnya.

Baca Juga: Baznas Bantu Guru Madrasah dan TPQ Senilai Ratusan Juta Rupiah di Jepara

Habib Novel lantas meminta agar umat Islam senantiasa menjaga erat tali persaudaraan dan kasih sayang.

"kita erat kan tali persatuan dan persaudaraan kita tebarkan kasih sayang. Kita saling menghormati dan mencintai. Jangan mudah terprovokasi oleh siapapun dan tentang apapun. Mari bersama sama kita jaga kedamaian negeri ini kita jaga persatuan negeri ini", pungkasnya.***

Editor: Aly Reza

Tags

Terkini

Terpopuler