Rembang Bicara - Setelah rangakain insiden, akhirnya tiba pada titik ujung ketika Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman menyebut tidak akan segan-segan bubarkan Front Pembela Islam (FPI).
Terkait ancaman pembubaran ini, suara publik terpecah menjadi dua. Satu pihak mendukung wacana pembubaran tersebut karena FPI dinilai hanya membuat kegaduhan. Sementara pihak lain bersikukuh membela FPI, karena FPI juga memiliki sisi positif yang juga harus dilirik.
Salah satu sisi positif FPI yaitu, mereka kerap kali mengadakan kegiatan sosial di berbagai tempat.
Baca Juga: Nasib Naas Menimpa Kepala KUA Tanah Abang Pasca Pernikahan Putri Rizieq Shihab
Salah satu kegiatan sosial yang pernah dilakukan FPI adalah penyemprotan disinfektan di Gereja Immanuel, Jakarta Utara pada 4 April 2020 silam, sebagaimana dilansir dari akun YouTube FRONT TV.
Dalam video yang diunggah pada tanggal 5 April 2020 tersebut, tertulis di kolom deskripsi “Sabtu 4 April 2020, atas permintaan dari pengurus Gereja Immanuel di kelurahan Rorotan Jakarta Utara kepada DPC FPI Cilincing, agar tempat ibadahnya dilakukan Penyemprotan Disinfektan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, maka pada hari itu juga laskar FPI Cilincing terjun langsung melakukan aksi Penyemprotan Disinfektan di Gereja tersebut.”
Dalam video berdurasi 6 menit tersebut, terlihat para anggota FPI mengawali kegiatan dengan melakukan koordinasi di depan gedung Gereja Immanuel untuk kemudian membersihkan bagian dalam gereja dan menyemprotnya dengan cairan disinfektan.
Baca Juga: FPI Cianjur Marah dan Sebut Allah Saat Ultimatum Satpol PP Ketika Baliho Rizieq Shihab Diturunkan
Hal itu sebagaimana diberitakan oleh Portal Jember melalui artikel berujul, "Santer Kabar Pembubaran FPI, Tak Banyak yang Tahu Organisasi Ini Pernah Semprot Disinfektan Gereja".