Network
Rembang Bicara – Tinggal menghitung hari, tahun 2020 akan berganti. Hal yang begitu dinantikan banyak orang adalah pergi berlibur.
Liburan identik dengan bersenang-senang, menikmati waktu bebas, terutama bagi orang-orang yang sibuk menggeluti pekerjaan ataupun sedang menempuh pendidikan.
Manfaat dari liburan sendiri di antaranya dapat menyegarkan tubuh, pikiran dan jiwa yang telah jenuh akan rutinitas, membangkitkan semangat, serta dapat menikmati waktu bersama keluarga atau orang-orang terdekat.
Baca Juga: Inilah Isi Percakapan Vulgar Kasus Wisma Atlet
Namun, sebagai langkah antisipasi lonjakan penyebaran Covid-19 di masa libur akhir tahun, sebanyak 84 dari 690 objek wisata di Provinsi Jawa Tengah tutup selama libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Sejumlah objek wisata yang ditutup tersebut berada di tujuh kabupaten atau kota, sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jateng Sinung Nugroho Rachmadi.
"Mereka ada yang menutup sebagian tempat wisata namun ada juga yang menutup seluruh tempat wisatanya," katanya Sinung.
Baca Juga: Bansos KK PKH Rp300 Ribu Tinggal 5 Hari Lagi! Segera Cek Nama Anda di dtks.kemensos.go.id
Sebelumnya Sinung telah memantau pelaksanaan tes cepat antigen di Gedung Tourist Information Center (TIC) Borobudur. Sebagaimana dikutip dari laman Antara.
