Network
Rembang Bicara – Kabar terbaru mengenai isu viral yang beredar di TikTok soal dugaan adanya penyogokan lewat bantuan ‘orang dalam’ selama proses pergantian salah satu anggota Paskibraka 2021 dapat dibaca di sini.
Obrolan netizen dimulai dengan menghadirkan sosok Kristina, seorang anak petani yang awalnya terpilih sebagai anggota Paskibraka nasional asal Sulawesi Barat.
Ia dipilih untuk berangkat ke Jakarta dalam rangka upacara HUT Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia di Istana Negara.
Siswi kelas 11 asal SMAN 1 Mamasa, Sulawesi Barat, tersebut berhasil lolos dengan catatan peringkat pertama.
Namun dirinya gagal lantaran Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) setempat menganulirnya lantaran hasil swab pertamanya disebut positif Covid-19, meski saat swab kedua ternyata negatif.
Lalu, tempatnya digantikan oleh Anggie Fricilia Tamuntuan yang juga berasal dari Mamasa, Sulawesi Barat.
Proses terpilihnya Anggie Fricilia ini dianggap janggal oleh netizen, sebab mekanismenya tidak diatur secara jelas. Sehingga ia dituding oleh netizen lolos berkat 'orang dalam'.
"the power of orang dalem,” tulis salah satu akun TikTok @scarle*****2.
Selain itu, bila melihat hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Ombudsman RI, seharusnya sosok yang berhak menggantikan Kristina adalah gadis bernama Aliyah, siswi asal Kota Pasangkayu, yang memang telah diproyeksikan sebagai cadangannya.
Saat didalami oleh Lukman Umar sebagai Ombudsman RI Perwakilan Sulbar, Dispora mengatakan ‘lupa’ bila ada sosok yang berposisi sebagai cadangan.
Namun alasan tersebut dianggap oleh Ombudsman RI sebagai salah satu alasan adanya dugaan maladministrasi dalam proses pergantian anggota Paskibraka 2021.
Dengan begitu, Dispora setempat tidak menjalankan keputusan dari Permenpora Nomor 14 Tahun 2017 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 65 terkait dengan penyelenggaraan Paskibraka.***
