Network
Rembang Bicara – Pemerintah Kabupaten Rembang memberikan bantuan logistik ke Kabupaten Cilacap untuk membantu korban bencana banjir.
Pjs Bupati mengatakan pengiriman bantuan logistik tersebut berawal dari spontanitas sesaat setelah mendapatkan informasi bahwa ratusan warga Cilacap masih membutuhkan bantuan. Terutama bantuan berupa kebutuhan makanan.
Hal tersebut disampaikan saat apel pengiriman bantuan sendiri dilaksanakan di halaman kantor Bupati Rembang dengan dihadiri oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Rembang Imam Maskur, Dandim 0720 Rembang Letkol Donan Wahyu Sejati, Wakapolres, Tamlikhan beserta Pimpinan Perbankan, PMI dan BAZNas.
Baca Juga: Joe Biden Menang Telak di Kandang Donald Trump
“Karena memang musibahnya mendadak, tidak ada janjian dulu. Kemarin kita tahu, Kebumen dan Cilacap, mengalami musibah banjir yang sangat luar biasa. Korbannya juga cukup banyak. Dari korban rumah sampai ternak,” kata Imam.
sebagaimana dimuat dalam rembangkab.go.id Sekretaris PMI Cabang Rembang, Suparwi menyampaikan bantuan logistik yang dikirim ini meliputi beras 3 ton lebih, mie instan 75 kardus, gula pasir 100 kilogram, dan 100 kaleng ikan kaleng.
Baca Juga: Berikut Ulasan Lengkap Program-program di JPS Kemnaker Rp40 Juta
“Dengan rincian donatur BPR BKK Lasem sejumlah 1 ton beras, BAZNAS 1 ton beras, PMI Kabupaten Rembang sejumlah 1 ton beras serta BPBD Kabupaten Rembang 25 kardus Mie instan. Sedangkan Semen Indonesia membantu 50 kardus mie instan, gula pasir 100 kilogram, beras 100 kilogram dan sarden 100 kaleng. Sementara dari Polres Rembang seperangkat mobil beserta drivernya.” terangnya.
Suwarno Direktur Utama PT BPR BKK Lasem menyampaikan pihaknya sangat antusias ketika ada ajakan bakti sosial kepada saudara di Cilacap. Pihaknya pun telah menyediakan alokasi untuk CSR yang bisa digunakan seperti bantuan tanggap bencana.***
