Berdasarkan sebuah hadits yang dikutip oleh Syekh Abdul Qodir al-Jailani dalam kitabnya al-Gunyah Juz II.
Biasanya masyarakat melaksanakannya setiap tanggal 8 syawal, sebagai penutup pelaksanaan rangkaian shaum Syawal (nyawalan) selama 6 hari. Beliau mengistilahkannya sebagai lebaran kedua.
Baca Juga: VIRAL Emak-emak Maki-maki Kurir, Netizen Dibuat Terkesima dengan Sosok Kurir yang Ternyata...
Adapun tatacara sholat ‘Utaqo adalah sebagai berikut seperti dilansir dari NU NTB:
- Dilaksanakan pada bulan Syawal (tanggal berapapun bisa), boleh pada saat siang hari atau malam hari; dan tidak disyaratkan harus shaum dulu
- Jumlah roka’atnya adalah 8 roka’at dengan 4x salam atau 2x salam;
- Boleh dilaksanakan sendiri atau berjama’ah;
- Niyatnya: usholli sunnatal ‘utaqoo-i rok’ataini lillahi ta’ala (apabila menjadi ma’mum tambahkan lafadz “ma’muuman” setelah lafadz rok’ataini. Dan tambahkan lafadz “imaaman” apabila menjadi imam);
- Pada setiap roka’atnya: setelah membaca surat al-Fatihah, dilanjutkan Membaca Surat Al-Ikhlas 15x;
- Apabila sudah selesai 8 roka’at, dilanjutkan dengan membaca Tasbih 70x dan Sholawat 70x (bacaan sholawat dan tasbihnya tidak ditentukan jenisnya, silahkan saja membaca sholawat dan tasbih yang sudah hafal).
Baca Juga: Israel Akan Targetkan Bombardir Malaysia Setelah 120 Situs Miliknya Dibobol Hacker Negeri Jiran
Diantara faidah sholat sunat ‘Utaqo yang terdapat dalam kitab al-Gunyah adalah :