Sinopsis Woko Channel Episode 46, Cinta Segitiga Antara Pak No, Mbak Nonik dan Mintul

11 Maret 2022, 09:20 WIB
Pemain Woko Channel /Tangkapan Layar /Youtube /Woko Channel

 

Rembang Bicara – Simak Sinopsis Woko Channel episode 46, Pak No terjebak cinta segitiga antara Pak No, Mbak Nonik, dan Mintul.

Penantian panjang netizen akhirnya terlunasi dengan hadirnya episode 46 yang berhasil menguras tawa para penonton.

Episode tersebut hanya dalam waktu kurang dari 24 jam sudah berhasil mendapatkan sejumlah 1,2 juta views dan 7 ribu lebih komentar.

Hal tersebut merupakan bukti kesuksesan Woko Channel dalam meracik cerita dan adegan komedi yang ciamik.

Baca Juga: Netizen Pertanyakan Alasan Woko Channel Telat Upload Konten, Begini Pernyataan Dari Pak No dan Mintul

Artikel ini akan membahas sinopsis episode 46 yang menceritakan kisah cinta segitiga antara Pak No., Mbak Nonik, dan Mintul.

Di awal video, menampilkan keluarga penyok yang sedang beraktivitas sehari-hari.

Mbok de padas gempal ketika memberikan pakan kepada kambing peliharaannya, dia di buat berhenti karena tangisan anak bayinya yang kelaparan karena kehabisan susu.

Baca Juga: 'Kok Getiiiing Aku!' Jargon Penyok Woko Channel, Inilah Sosok Penemunya

Mbok De Padas dengan cepat pun ingin membuatkan susu kepada anaknya, namun ternyata malah habis.

Uniknya, dalam kemasan susu yang sudah habis tersebut, nama merek susu tersebut adalah STMJ ANACONDA. Sebuah merek yang sangat mengundang tawa bagi para penonton.

Baca Juga: Inilah Asal-usul Nama Tiwok Woko Channel, Ternyata Nama Aslinya Beda Banget

Akibat kehabisan susu membuat Mbok De Padas menjadi marah kepada kabul yang sedang sakit karena mabuk-mabukan dengan temannya.

Kabul yang mabuk itu meminta tukang pijat untuk memijatnya, namun tukang pijat ternyata sudah sangat kesal dengan Kabul karena selalu hutang saat selesai di pijat.

Baca Juga: Agung Sutrisno, Pemeran Gendut Pernah Dihina Saat Merintis Woko Channel: Udrak Udruk Olehe Opo?

Alhasil tukang pijat tersebut memberikan pijat gratis namun dengan satu balas dendam, dengan cara mengusapkan cabai ke seluruh punggung dari kabul.

Kemudian cerita beralih pada Gendut, Mukidi, dan Tiwok yang sedang duduk di tepi jalan mengistirahatkan kakinya karena lelah berjalan.

Karena di buat jengkel oleh perkelahian Mukidi dan Gendut, Tiwok menjadi tidak betah dan langsung melanjutkan perjalanan pulangnya ke bulawen.

Baca Juga: Ironis, Ternyata Gendut Pernah Dihina dan Disepelekan Saat Merintis Woko Channel, Begini Ceritanya!

Tak ingin Tiwok pergi sendirian, Mukidi dan Gendut pun segera menyusul.

Mereka nebeng ke sebuah truk angkutan , sampai akhirnya sang sopir membeli pulsa di sebuah konter ponsel yang besar dan banyak pelayan cantik.

Melihat banyaknya pelayan cantik membuat gendut turun dari mobilnya dan menuju ke sana untuk ngobrol bersama para pelayan cantik itu.

Baca Juga: Inilah Pesona dan Profil Tiwok Woko Channel Lengkap Nama Asli dan Akun Instagram, Ternyata Suka Bikin Quote!

Untuk menghindari rasa malu karena hanya melihat-lihat saja, Gendut membeli sebuah barang paling murah di sana, sebuah headset seharga 9 ribu rupiah.

Saat kembali menuju angkutan, ternyata angkutan tersebut sudah hilang, sementara itu Mukidi dan Tiwok malah membeli pentol.

Mereka pun pulang dengan menyewa sebuah tossa sampai ke depan gang rumah Tiwok.

Mukidi dan Gendut langsung bertolak ke rumah Mbak Nonik untuk mengantarkan pesanan Mintul yang sedang mengadakan syukuran atas warung barunya.

Baca Juga: Piye to kih? Jargon Mukidi Woko Channel yang Viral dan Melegenda, Ternyata Berawal Dari Tidak Sengaja

Disinilah awal cerita segitiga bermula, mbak nonik ketika sampai di warung Mintul, mendapati Pak No yang sedang di pijat oleh Mintul dengan mesra.

Hal ini membuat Mbak Nonik sakit hati dan berlari menjauhi Pak No dan Mintul.

Tak hanya tinggal diam Pak No pun mengejar Mbak Nonik, namun Pak No. malah dibuat bingung ketika Mintul memanggilnya.

Pak No. menjadi bingung akan memilih siapa dirinya itu, hingga akhirnya kebimbangan Pak No. i ejek oleh Gendut dan Mukidi yang sedang bersembunyi.

Film Pendek tersebut akhirnya berakhir.***

Editor: Dian Fitriyani

Sumber: YouTube Woko Channel

Tags

Terkini

Terpopuler