Soal Aktor Dibalik Demo, Arief Poyuono Sengaja 'Tantang' Prabowo?

- 26 Oktober 2020, 16:38 WIB
Arief Poyuono
Arief Poyuono /Antaranews.com

Rembang Bicara - Sebelum masuk ke dalam pembahasan, mimin mau memberi cerita yang cukup mencengangkan. Siapa yang nggak tahu Barcelona? Tim besar dengan gaya tiki-taka yang luar biasa. Banyak yang sudah mengakui Barcelona bermain mengandalkan kebersamaan dan kekompakan. Karena kalau tanpa semua itu, mustahil tiki-taka bisa tercipta.

Bayangkan saja, apa jadinya jika strategi yang mengandalkan umpan cepat dan tepat dilakukan oleh pemain yang nggak solid, cuy? Kayaknya mustahil, kecuali apabila pemain tersebut melakukannya sebab profesionalitas saja.

Seperti yang baru saja mimin ketahui dari hubungan Ivan Rakitic dan Lionel Messi. Mimin tercengang, cuy, saat Rakitic mengaku nggak begitu akur dengan Messi selama di Barcelona. Mereka tuh cuma 'say hello' saja di lapangan dan tempat latihan.

Tentu saja bermain bersama orang yang nggak dekat dengan kita dalam strategi tiki-taka sangat susah, cuy. Rakitic pun mengakuinya. "Saya sudah mengatakan sisi saya. Hubungan saya dengan mereka (Messi dan Suarez) tidak pernah menjadi salah satu teman dekat. Saya percaya itu sulit dalam kelompok 23 atau 24 pemain," katanya setelah fix berlabuh di Sevilla, meninggalkan Barcelona.

Kok mimin baru tahu ya bahwa Rakitic dan Messi nggak dekat. Padahal sewaktu di Barcelona, keduanya cukup romantis lho. Apa selama di Barcelona tuh Rakitic sebenarnya mau ngomong kalau ia nggak akur dengan Messi, tetapi karena sungkan akhirnya urung disampaikan. Sehingga saat Rakitic sudah nggak di Barcelona, ia leluasa ngomong apa adanya. Sekali lagi atas nama profesional. Hehe.

Nah seperti itulah yang mimin baca tatkala melihat hubungan antara Arief Puyono, Mantan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, dengan Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Gerindra.

Sebagaimana yang diberitakan, Bung Arief nih menampik tuduhan Pak Prabowo yang berkata demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja tuh ditopang kekuatan dari investor asing. Bung Arief menganggap kalimat Pak Prabowo tersebut berbeda dengan fakta UU Ciptaker yang keberadaannya sangat ditunggu-tunggu oleh investor.

Mudahnya, masak pihak yang pengen kok malah membiayai aksi penolakan. Jaka sembung takut kecoak alias nggak nyambung, Pak.

Terlepas dari perdebatan keduanya, mimin justru fokus pada sikap Bung Arief sekarang, cuy. Selain mimin sadar posisi Bung Arief sebagai petinggi serikat buruh yang sangat dihormati, Bung Arief kelihatan lebih berani mengkritisi kebijakan Pak Prabowo.

Halaman:

Editor: Achmad Choirul Furqon


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x