Tata Cara dan Etika Santunan Anak Yatim Menurut Habib Syech, Bisa Jadi Pedoman Ibadah Hari Asyura 10 Muharram

- 19 Agustus 2021, 10:26 WIB
Tata Cara dan Etika Santunan Menurut Habib Syech, Bisa Jadi Pedoman Ibadah Hari Asyura 10 Muharram
Tata Cara dan Etika Santunan Menurut Habib Syech, Bisa Jadi Pedoman Ibadah Hari Asyura 10 Muharram /Pixabay/Nick Verlaan/

Rembang Bicara - Hari Asyura 10 Muharram banya diisi dengan amalan agar umat Islam mendapatkan keutamaan bulan Muharram.

Salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan adalah santunan anak yatim.

Habib Syech memberikan penjelasan soal bagaimana tata cara dan etika santunan anak yatim yang bisa Anda gunakan sebagai pedoman ibadah hari Asyura 10 Muharram.

Baca Juga: Waktu Utama Usap Kepala Anak Yatim pada Hari Asyura 10 Muharram, Derajat Naik Sebanyak Rambut yang Diusap

Mustasyar PWNU Jawa Tengah itu menilai bahwa santunan anak yatim adalah budaya yang baik di Indonesia. Namun, ada cara yang kurang tepat saat melakukan santunanan anak yatim seperti memfoto dan menyebarkannya di media sosial.

Maka dari itu Habib Syech menjelaskan bahwa hal tersebut untuk dikurangi atau mengubah cara itu. 

"Jujur, seandainya anak yatim itu saya, pasti hati saya akan mengatakan, 'Saya ini malu sebetulnya, mendapat (pemberian) ini di depan orang banyak. Tetapi karena terpaksa saya harus terima," ungkap Habib Syech sebagaimana dikutip rembangbicara.com dari NU Online.

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Tema Hikmah Peristiwa Penting di Hari Asyura Bulan Muharram

Habib Syech menekankan bahwa merasa prihatin orang yang santunan sambil mengambil foto penerima.

Halaman:

Editor: Dian Fitriyani


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x