Network
Rembang Bicara – KH. Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha menjelaskan, bahwa sebagai seorang muslim jangan suka membicarakan keburukan orang lain.
Seperti dilansir dari akun instagram @kajian.gusbaha yang diposting pada 4 Januari 2022, Kiai asal Rembang ini mengatakan, bahwa ciri utama orang baik itu adalah menutupi kejelekan sesama muslim.
“Sekarang orang malah suka mengumbar-umbar kejelekan orang muslim lainnya. Nangis saya melihat kelakuannya orang-orang yang lewat WhatsApp atau media sosial lainnya,” ucap Gus Baha.
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat 4 Maret 2022, Tema Jangan Berputus Asa Mencari Rezeki
Menurutnya kalukan orang-orang di media sosial membuatnya tidak berkutik, karena hal tersebut juga kehendak Allah SWT.
“Tapi Anda yang suka ngaji saya, saya nasehati, Anda harus nurut kalau tidak ingin masuk neraka, kalau ingin masuk surga harus nurut. Bagaimanapun itu dawuhnya nabi, Man satara musliman satarahullaahu yaumal qiyamah,” tuturnya..
“Kalau kamu tukang adu domba , Layadhulu janata nammam, tidak akan masuk surga orang yang suka adu domba ,” sambung Gus Baha
Baca Juga: Bacaan Niat Wudhu dan Doa Setelah Wudhu Lengkap dengan Arab, Latin, dan Terjemahan
Gus Baha, seorang harus melatih untuk tidak menyebarkan aib orang lain. Menurutnya taat akhir zaman itu dilatih.
