AWAS! Sering Begadang Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung dan Obesitas

15 Oktober 2020, 21:29 WIB
Ilustrasi Begadang /Ali Yahya/

Rembang Bicara - Begadang adalah kondisi dimana seseorang masih tetap terjaga hingga larut malam.

Normalnya, manusia dewasa membutuhkan waktu untuk tidur setidaknya 8 jam sehari meskipun ada beberapa orang yang sudah merasa cukup dengan tidur 6-7 jam.

Lalu, apabila seseorang begadang, kemungkinan besar ia hanya akan tidur kurang dari 8 jam atau bahkan kurang dari 6 jam.

Baca Juga: Produk Skincare Untuk Kulit Kering Terupdate 2020

Hal ini tentu tidak baik untuk kesehatan dan akan menimbulkan efek samping yang tentunya berbahaya bagi tubuh.

Sebagaimana dimuat MantraSukabumi.com sebelumnya dalam artikel berjudul 7 Efek Samping Begadang, Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung Hingga Kematian, berikut adalah 7 efek samping begadang yang tidak baik bagi tubuh :

    1. Penurunan produksi hormon

Efek begadang lainnya ialah turunnya produksi hormon. Hormon pertumbuhan hingga testosteron bisa terkena dampak buruk akibat kekurangan jam tidur.
Bagi pria, lemahnya testosteron bisa menyebabkan munculnya lemak, berkurangnya kekuatan dan massa otot, tulang yang rapuh, sampai mudah letih.

Baca Juga: Perusuh Demo ternyata Masih Dibawah Umur. Ini Sanksinya!

    2. Risiko penyakit jantung

Begadang bisa membahayakan jantung. Sebuah penelitian menemukan, setiap satu jam waktu tidur yang berkurang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 11 persen.

    3. Meningkatkan risiko kematian

Dalam sebuah jurnal Whitehall II Study yang diteliti oleh para peneliti Inggris, ditemukan bahwa kekurangan tidur akibat begadang dapat meningkatkan risiko kematian. Mereka yang "memotong" jam tidurnya hingga 5-7 jam dalam satu malam juga meningkatkan risiko kematian akibat penyakit jantung.

    4. Menambah risiko obesitas

Orang yang sering begadang mereka juga cenderung mengonsumsi makanan berkarbohidrat tinggi dengan porsi lebih besar. Studi lain membuktikan bahwa orang yang tidur kurang dari tujuh jam sehari cenderung mengalami kenaikan berat badan ditambah peningkatan risiko obesitas dibandingkan orang yang jam tidurnya tercukupi.

Baca Juga: Giliran Samsung Luncurkan Edisi Fan Edition, Intip Spesifikasi dan Harga HP Samsung S20 FE

 
 

    5. Kulit tampak menua

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kekurangan tidur juga memberikan dampak buruk bagi kulit terutama kulit wajah. Masalah kulit yang dialami meliputi timbul banyak garis halus, keriput, warna kulit tidak merata, atau kulit yang mengendur.

    6. Pusing dan Pelupa

Ketika Anda bangun dari tidur dimana waktu tidur tersebut kurang dari enam jam, maka Anda akan cenderung bangun dalam keadaan pusing dan tidak bersemangat, lesu serta tidak bergairah. Kurang tidur juga menyebabkan Anda lebih sulit berkonsentrasi, akibatnya Anda akan menjadi pelupa.

    7. Daya Tahan Menurun

Daya tahan atau sistem imun dan kekebalan tubuh Anda. Contoh konkrit dari akibat terlalu sering begadang adalah Anda lebih mudah terserang flu, demam, batuk, meriang, tidak enak badan, dan lain sebagainya. Itu merupakan contoh untuk penyakit ringan yang bisa dengan mudah menyerang tubuh Anda.

Nah itulah 7 efek samping begadang, semoga bermanfaat.*** (Dea Pitriyani/Mantra Sukabumi).

 

Editor: Ferhadz A. Muhammad

Sumber: Mantra Sukabumi

Tags

Terkini

Terpopuler