Network
Rembang Bicara – Pertandingan putaran keempat hari Senin di Old Trafford, yang dimenangkan tuan rumah 3-2, jauh dari hasil imbang tanpa gol akhir pekan lalu di Anfield antara juara bertahan Liga Inggris dan pemimpin saat ini.
Mohamed Salah membuka skor untuk Liverpool, namun Man United hanya perlu gol dari Mason Greenwood dan Marcus Rashford untuk membalikkan keadaan.
Salah membawa pasukan Jurgen Klopp menyamakan kedudukan tetapi tendangan bebas Fernandes pada menit ke-78 memastikan kemenangan United, 12 menit setelah dia masuk.
Itu memberi Ole Gunnar Solksjaer kemenangan pertama atas Liverpool sebagai manajer United.
Sontak ia langsung memuji gol penentu kemenangan timnya yang dicetak Bruno Fernandes.
"Dia memiliki kualitas itu di dalam dan di sekitar kotak. Dia terbukti memberi para pemain assist atau mencetak gol,” katanya dikutip dari Sportsmole.
"Hari ini adalah tendangan bebas yang sangat bagus. Dia berhasil banyak berlatih kemarin karena dimanapun dia memulai, saya katakan padanya untuk langsung masuk. Dia tidak bisa melakukan tendangan bebas ekstra,” imbuhnya.
Hebatnya, Solskjaer kagum dengan semangat yang dimiliki oleh Fernandes.
Baca Juga: Polsek Lasem Tangkap 3 Pelaku Balap Liar yang Viral di Media Sosial, Ketiganya Masih Pelajar
"Kemarin dia diberitahu bahwa dia tidak bermain jadi dia tetap berlatih selama setengah jam, 45 menit. Saya tidak tahu berapa lama tapi itu berhasil dan itu terbayar,” ungkapnya.
Secara keseluruhan, pasukan Solskjaer memang tampil mengesankan untuk periode yang mencekam antara Setan Merah dengan The Reds.
"Luar biasa memenangkan pertandingan melawan juara tahun lalu. Mereka tim yang fantastis,” pujinya.
"Kami mendapatkan hasil yang bagus selama beberapa tahun terakhir. Menggunakan sistem yang berbeda tapi kali ini kami juga bermain sesuai ketentuan kami,” ia meneruskan.
Solskjaer percaya dengan kemampuan yang dimiliki anak asuhnya. Dirinya pun blak-blakan menunjukkan kunci di balik perubahan yang semakin baik tersebut.
"Mentalitas untuk kembali (dari) 1-0, kami telah menunjukkan itu berkali-kali musim ini, dan saya merasa secara fisik juga kami lebih kuat dan lebih kuat dan bertahan lebih banyak dalam pertandingan,” terangnya.
"Kami melihat perbedaan dari satu tahun atau yang lalu, atau enam bulan yang lalu, jadi Anda tidak dapat mengambil terlalu banyak langkah besar pada satu titik. Tapi kami secara bertahap, lapis demi lapis, menjadi lebih baik, memenangkan pertandingan ketat, jadi moral dan kepercayaan diri sangat baik," pungkasnya dengan wajah sumringah.***
