Network
Rembang Bicara - Kasus pelecehan seksual di dunia pendidikan lagi-lagi terungkap. Kali ini menyeret Kepala Sekolah SMK Tanwir Surabaya.
Dikabarkan oleh Portal Surabaya melalui berita berjudul, "Kepsek SMK Tanwir atas Dugaan Pelecehan Seksual, Dewan Pendidikan Jatim: Tolong Tindak Tegas", bahwa Kepala Sekolah SMK Tanwir Surabaya telah melakukan pencabulan terhadap siswinya sendiri.
Menanggapi tindak asusila tersebut, Dewan Pendidikan Jawa Timur mengecam pelaku.
Baca Juga: Jadi Korban Bacok, Seorang Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Depan Warung Kopi
Melalui Dr. Dwi Astutik selaku Bendahara Dewan Pendidikan Jawa Timur, pihaknya mengecam keras perbuatan pelaku.
Pasalnya, perbuatan pelaku di samping bisa menghancurkan kehidupan pribadinya juga berdamapak sangat fatal, yakni membunuh potensi generasi muda.
Ia juga meminta agar pelaku ditindak tegas oleh pihak kepolisian.
"Lindungi nasib anak dan perempuan, jangan hancurkan hidupnya hanya karena kepuasan nafsu sesaat. Itu sama halnya membunuh potensi generasi muda," ujarnya.
Baca Juga: Miris! Seorang Ayah Tega Cabuli Putrinya Sendiri Saat Istrinya Sedang Bekerja
"Untuk penegak hukum, supaya bisa menjalankan tugas dengan tegas sebagaimana sesuai dengan aturan hukum dan perundang-undangan atas kejadian tersebut," sambungnya tegas.
Terakhir, ia berharap agar orang tua dan masyarakat turut mengambil andil dalam memberi dukungan terhadap korban.
Hal tersebut sangat penting untuk memulihkan trauma yang dialami korban pasca kejadian.
Baca Juga: Miris! Mucikari Jual Anak 16 Tahun untuk Layani Threesome dengan Tarif Rp300 Ribu Per Kencan
"Kepada orang tua dan masyarakat, agar ikut memberi dukungan kepada korban untuk bisa menumbuhkan kembali rasa percaya diri dan semangat hidupnya untuk bisa berkarya atas diri dan lingkungannya," pungkasnya.***(Andry Fajar Nugroho/Portal Surabaya)
