Tidak Akan Bisa Lolos! Semua Perangkat Desa Siap Mendata Pemudik yang Nekat Pulang Kampung

- 30 April 2021, 13:11 WIB
Ilustrasi jalan raya saat mudik lebaran.
Ilustrasi jalan raya saat mudik lebaran. /Pixabay/pixel2013

Rembang Bicara – Pemerintah telah mengumumkan bahwa mudik lebaran tahun ini ditiadakan secara umum.

Namun, pemerintah masih melonggarkan mudik bagi warga yang ada di wilayah-wilayah tertentu, seperti antar daerah penopang kota.

Dengan begitu potensi kehadiran pemudik yang nekat pulang kampung mendorong pemerintah di beberapa wilayah langsung mencari langkah tepat.

Baca Juga: Siap-siap! Bansos Akan Dicairkan Pemerintah pada H-10 Lebaran, Segera Cek di Sini!

Di Semarang Jawa Tengah, untuk menekan persebaran Covid-19 menjelang lebaran, para camat, lurah, hingga ketua RW dan RT diminta mengoptimalkan perannya dalam melakukan pendataan.

Hal itu disampaikan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat memimpin rakor evaluasi pengamanan lebaran, pemudik, dan perkembangan Covid di Kota Semarang, di situation room Balaikota Semarang, Kamis, 29 April 2021.

“Nantinya ketua RT dan RW mendata pendatang yang masuk ke wilayahnya masing-masing, kemudian melaporkan ke lurah. Lurah kemudian menginput di sistem Sidatang. Penginputan dilakukan setiap hari, pagi dan sore sehingga data yang tersaji selalu up to date,” jelas Hendi, sapaan akrabnya.

Baca Juga: [Info Valid] Kapan Pembagian THR dan Gaji ke-13? Berikut Pernyataan Presiden Jokowi

Dijelaskan, poin selanjutnya yaitu dengan mengoptimalkan pendataan pendatang yang masuk Kota Semarang di sembilan titik penjagaan. Selain itu juga dilakukan di pintu masuk seperti bandara, stasiun, terminal, dan pelabuhan.

Halaman:

Editor: Ferhadz A. Muhammad

Sumber: jatengprov


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah