Risma Sulap Eks Lokalisasi Dolly Jadi Pasar Burung dan Akik

- 21 Oktober 2020, 21:36 WIB
Wali Kota Surabaya, Tri Risma Harini, meresmikan pasar burung dan akik di kawasan Dolly pada Rabu, 21 Oktober 2020.
Wali Kota Surabaya, Tri Risma Harini, meresmikan pasar burung dan akik di kawasan Dolly pada Rabu, 21 Oktober 2020. //Ahmad Mukti/Portal Surabaya

Rembang Bicara - Wali Kota Surabaya, Tri Risma Harini meresmikan Pasar Burung dan Akik Dolly di kawasan kampung eks lokalisasi Dolly, pada Rabu, 21 Oktober 2020.

Pasar tersebut berdiri di bekas wisma dengan luas lahan 1000 meter persegi dan memiliki  total 37 lapak yang tersebar di dua lantai. 

Risma, atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berharap adanya pasar ini dapat meningkatkan geliat ekonomi bagi masyarakat yang tinggal di kawasan tersebut.

Adapun mengenai pemilihan pasar burung dan akik, Risma mengaku hanya menampung dan meralisasikan aspirasi dari masyarakat Surabaya yang mengusulkan dua opsi itu. 

"Warga meminta pasar akik dan pasar burung, ya sudah kita penuhi" akunya usai peresmian.

Baca Juga: Polisi Amankan Pria yang Membawa Botol Pecah dalam Demo di Surabaya Kemarin

Hal tersebut dibenarkan oleh Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian.

Ia mengatakan bahwa dalam pembangunan pasar itu, Pemkot memang memperhatikan betul aspirasi dari warga. 

"Ini semua permintaannya warga," ungkap Iman dalam kesempatan yang sama.

Pembangunan pesar tersebut menurut Iman juga tidak terlalu banyak hambatan. Sebab, Pemkot memang memanfaatkan salah satu bekas wisma di sana yang kemudian diubah konsepnya menjadi pasar.

Akses masuk ke pasar itu pun dibuat banyak pintu. Menurut Iman, hal ini sengaja dilakukan agar dapat langsung terhubung ke perkampungan warga. 

Baca Juga: NU Care-LAZISNU Pringsewu Sambut HSN 2020 dengan Mengadakan Khitanan Masal

Hal tersebut sebagaimana diberitakan oleh Portal Surabaya dalam tulisan berjudul, Risma Resmikan Pasar Burung dan Akik Untuk Meningkatkan Perekonomian Warga Dolly.

Kemudian, Risma sedikit berujar perihal strategi marketing dalam konteks pasar burung. Yaitu dengan sering mengadakan kontes burung, sehingga menarik perhatian dari warga luar untuk datang ke sana. 

Dengan begitu, kemungkinan juga bakal menunjang akses ekonomi di sana. 

"Nantinya kalau ramai kan bisa akses ekonomi," imbuhnya mengakhiri.*** (Ahmad Mukti/Portal Surabaya).

 

 

 

Editor: Aly Reza

Sumber: Portal Surabaya


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah