Jalan Pantura Rembang Alami Kerusakan Paling Parah, Ganjar Pranowo Dorong Perbaikan Secepat Mungkin

17 Februari 2021, 13:09 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo beberkan strategi kendalikan potensi bencana di wilayahnya. /Humas Jateng/Vivi

Rembang Bicara - Mendapatkan perundungan terkait jalan rusak di wilayah Pantura, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo buka suara.

Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Kebencanaan di Semarang, Selasa, 16 Februari 2021 kemarin, Ganjar mengatakan bahwa laporan kerusakan jalan paling banyak berasal dari wilayah Wakil Gubernur, Taj Yasin Maimoen, yakni sepanjang jalan Pantura Semarang-Rembang.

Terhadap perwakilan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VII Jateng-DIY yang turut menghadiri Rakor, Ganjar menyinggung mengenai polemik kerusakan jalan tersebut yang dinilai tak kunjung beres dari tahun ke tahun.

“Bullying yang paling banyak itu di wilayah Pak Wagub, sampai dengan Jawa Timur,”  ujarnya dikutip dari Antara. 

Baca Juga: Fakta Baru Pembunuhan Satu Keluarga di Rembang: Pelaku Gunakan Balok Kayo Seberat 5Kg untuk Habisi Korban

“Itu sudah bertahun-tahun gak beres-beres, meski saya kabari sudah agak baik, tapi buat saya tidak ketika kemudian lubangnya masih banyak,” lanjutnya.

 

Mengingat bahwa Jalan Pantura termasuk Jalan Nasional, maka kewenangannya pun berada di tangan pemerintah pusat.

Oleh karena itu, Ganjar Pranowo memberikan saran kepada BBPJN VII Jateng-DIY agar paling tidak memberikan rambu-rambu pada jalan yang rusak, jika memang belum bisa langsung diperbaiki.

Hal tersebut guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

“Kemarin banyak orang yang protes ke saya di Pantura, maka saya kepada BBPJN VII Jateng-DIY minta patroli, kalau gak cari alat lah, jangan kemudian kita diam saja,” ujarnya.

 

“Kalau lah belum bisa dibangun kasih tanda, biar tidak bikin celaka,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ganjar Pranowo memminta agar patroli jalan ditingkatkan. Ia meminta agar BBPJN VII Jateng-DIY bergerak cepat untuk mengoordinasikan perihal kerusakan jalan tersebut guna dilakukan perbaikan.

Baca Juga: TOK! Gugatan Harno-Bayu Ditolak MK, Hafidz-Hanies Resmi Jadi Bupati dan Wakil Bupati Rembang

 

"Saya minta patroli ditingkatkan, pengawas jalan pengamat jalan ditingkatkan, dan harus respons cepat,” ujar Ganjar Pranowo

“Mulai hari ini, minggu ini harus serentak genjot semua. Kabupaten, Provinsi, dan Pusat saya sudah koordinasikan hari ini," katanya. 

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Hanung Triyono menuturkan hingga saat ini pihaknya terus melakukan percepatan perbaikan jalan dengan menambah tenaga kerja.

"Kami juga percepat proses lelang konstruksi dan pengadaan bahan untuk pemeliharaan rutin, target akhir Februari 2021 sudah kontrak," terangnya dikutip dari Humas Jateng. 

Pihaknya akan melakukan identifikasi untuk melakukan penanganan dalam melakukan penambalan jalan yang berlubang  

Salah satu upaya itu dengan hadirnya dan siaganya Tim MasBima (Tim Reaksi Cepat dan Masyarakat Bina Marga) untuk melakukan Gerakan Anti Air Tergenang dan tata kelola dan administrasi yang baik dan benar.*** 

 

Halaman:
 

Editor: Aly Reza

Sumber: ANTARA Humas Jateng

Tags

Terkini

Terpopuler