Khutbah Jumat Singkat Hari Tasyrik Tema Nilai Kesalihan Sosial dalam Berkurban Dapat Kalahkan Pandemi

- 22 Juli 2021, 09:00 WIB
Khutbah Jumat Singkat 2021.
Khutbah Jumat Singkat 2021. /pexels.com/@eyupbelen

Jawaban yang memberitahu kita seberapa besar ketaatan Ismail kepada Allah.

Maka ketika Ibrahim mulai melaksanakan apa yang diperintahkan Allah melalui mimpinya, maka pada saat itulah Allah menebus Ismail dengan seekor sembelihan yang besar. Peristiwa inilah yang menjadi dasar disyariatkannya qurban yang dilakukan pada hari raya haji.

Menyembelih kurban selain bisa menambah kesalihan personal juga bisa menambah kesalihan sosial. Kesalehan personal yang dimaksud tidak lain adalah meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaannya sehingga hablum minallah terjalin dengan baik, sedangkan kesalihan sosial yang dimaksud adalah terwujudnya kepedulian terhadap sesama untuk membantu dan menolong para dluafa’, fakir miskin, yatim piatu dan mereka yang tidak mampu.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Cek Fakta Habib Rizieq Lumpuh, Ustadz Abdul Somad Meninggal, dan Kalimantan Dijual ke China

Jamaah shalat Jum'at yang dimuliakan Allah

Lebih daripada itu tentunya untuk mewujudkan nilai-nilai kesalihan sosial, qurban ini harus diimplementasikan pada seluruh aspek kehidupan. Dalam bidang politik misalnya, seorang pemimpin harus berani mengorbankan ambisi sesaatnya dalam kekuasaan. Seharusnya para pemimpin bangsa ini bisa mengayomi rakyatnya, meningkatkan kesejahteraannya dan melindungi hak-haknya, ibarat atap rumah, pemimpin harus rela berkorban kepanasan, kehujanan dan kedinginan dengan harapan yang di bawah merasa aman dan nyaman.

Dalam bidang ekonomi, seharusnya para ekonom berani mengorbankan pengetahuan dan waktunya untuk memikirkan recoveri ekonomi bangsa, mereka harus berusaha bagaimana agar rakyat kecil ini tidak menanggung beban hidup yang semakin berat. Begitu juga mereka yang terjun dalam dunia pendidikan, harus berani mengorbankan pikirannya untuk menjadikan bangsa ini menjadi bangsa yang mempunyai tingkat pendidikan yang tinggi.

Khutbah II

وَاللهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالٰى يَقُوْلُ وَبِقَوْلِهِ يَهْتَدِى الْمُهْتَدُوْنَ. وَاِذَا قُرِءَ الْقُرْآٰنُ فَاسْتَمِعُوْا لَهُ وَاَنْصِتُوْا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ. "وَالْعَصْرِ. إِنَّ اْلإِنْسَانَ لَفِى خُسْرٍ. اِلاَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ".

بَارَكَ اللهُ لِى وَلَكُمْ فِى الْقُرْآٰنِ الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِى وَاِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلاٰيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. وَتَقَبَّلَ مِنِّى وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. وَاسْتَغْفِرُوْهُ اِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.

Halaman:

Editor: Ferhadz A. Muhammad


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x