Rembang Bicara - Puasa di bulan Muharram banyak dilakukan oleh umat Islam untuk mendapatkan keutamaan Muharram.
Puasa yang biasa dilakukan adalah puasa Tasu'a pada 9 Muharram dan puasa Asyura pada 10 Muharram.
Namun, banyak yang bertanya bagaimana hukum puasa Asyura tapi tidak puasa Tasu'a menurut mazhab Imam Syafi'i?
Berikut rembangbicara.com kumpulkan informasi untuk menjawab banyak pertanyaan tersebut.
Baca Juga: Amalan Hari Tasu'a Bagi Muslimah yang Sedang Haid, Penuh Pahala dan Berkah
Dilansir dari NU Online, umat Islam dianjurkan untuk puasa pada 9 Muharram ( Tasu'a) dan 11 Muharram.
Hal ini bertujuan agar umat Islam tidak menyerupai kaum Yahudi yang hanya berpuasa pada tanggal 10 Muharram.
Namun, menurut mazhab Imam Syafi'i, puasa Asyura saja tanpa melaksanakan puasa sebelum dan sesudanya tidak masalah.