Rembang Bicara – Ustaz Yusuf Mansur (UYM) turut bereaksi terkait dengan rencana pemerintah menerapkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada jasa pendidikan.
Menurutnya, pemerintah tidak perlu melanjutkan pembahasan tentang penerapan PPN Pendidikan yang sudah jelas ditolak oleh Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.
“NU dan Muhammdiyah udah nolak. Lah kalo 2 lembaga yg lebih GEDE dari GABAN ini udah nolak, masa iya pemerintah dan kementrian trkait jalan trs? Rada ga mungkin,” terang Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran.
Baca Juga: Viral Kurir COD Dimaki-maki dan Disiram Emak-emak, Netizen Serukan Boikot Sistem COD
Kemudian, UYM menjelaskan bahwa NU dan Muhammadiyah merupakan dua organisasi besar yang konsisten menyebarkan warisan pendidikan khas Indonesia.
Sehingga masyarakat tidak perlu ragu dengan langkah yang diambil oleh NU dan Muhammadiyah.
“Ayo, anak2 Indonesia... Masuk ke lembaga pendidikannya NU dan Muhammadiyah. Gedein bener dah. Dan kemudian, berekonomi juga bener2 di kedua lingkungan ini, dengan sebener2nya bersatu,” tuturnya dikuti dari Intstagram pribadinya pada Sabtu, 12 Juni 2021.
Baca Juga: Fakta Menarik Jelang Belgia vs Rusia: Momen Saat Setan Merah Bersua Beruang Merah
“Sekalian gedein betul segede2nya. Kita bantu. Misal sakit, ayo ke rumah2 sakit NU dan Muhammadiyah juga.
Tar NU dan Muhammadiyah, bikin terus ekosistem perjuangan sosial, seni, budaya, dan ekonomi, lebih masif dan lebih menggurita lagi.
Sehingga punya daya, power, dan alat tawar yang ciamik banget. Abis itu, jangan ragu masuk ekosistem politik sekalian.
Percuma juga jadi kawanan dan sekawanan. BIla ga megang rules. Ga megang kendali,” tegasnya.***