Kultum Singkat Ramadhan 2022 : Keistimewaan Nabi Muhammad SAW di Banding Nabi-nabi Lainnya

29 Maret 2022, 08:42 WIB
Ilustrasi naskah kultum terbaru untuk Ramadhan 2022 tentang tanda-tanda lailatul qadar di sepuluh malam terakhir. /pexels.com/ahmet arslan

Rembang Bicara – Artikel ini akan menyajikan kultum singkat ramadhan 2022 yang berjudul keistimewaan baginda Nabi Muhammad SAW di banding nabi-nabi lainya yang wajib diketahui oleh umat Islam.

Allah SWT selalu mengistimewakan Nabi Muhammad SAW, hal ini terbukti dari cara Allah memperlakukan Nabi Muhammad SAW dibanding dengan nabu-nabi lainnya.

Baca Juga: Link Streaming Altenatif Drakor Pachinko Episode 1-3 Sub Indo, Lengkap Fakta Menariknya

Beberapa keistimewaan Nabi Muhammad SAW di antaranya adalah Allah SWT Selalu Menyebut Nama Nabi dengan Gelarnya.

Allah menyebut nama nabi-nabi yang lain dengan nama langsung, tetapi saat Allah SWT menyebut Nabi Muhammad SAW, maka Allah menyebutnya dengan gelar atau sifatnya.

Allah SWT kalau menyebut nabi-nabi yang lain cukup dengan ya Nuh, ya Musa, ya Yahya, ya Zakariya, kalau Allah menyebut nabi yang lain langsung to the point namanya langsung, akan tetapi kalau menyebut nama baginda Nabi Muhammad Saw, ternyata Allah tidak pernah menyebut nama beliau kecuali dibarengi dengan gelar.

Baca Juga: Daftar Tontonan SCTV Selama Bulan Ramadan 2022, Ada 'Trio Gabut' yang Dibintangi Maria Vania dan PPT Jilid 15

Maka dari itu jika Allah SWT menyebut nama baginda Nabi Muhammad SAW selalu lengkap dengan gelarnya ataupun sifatnya, seharusnya kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW, saat menyebutkan namanya juga harus lengkap dengan gelar atau sifatnya.

Dengan Nabi harus ada penghargaan dalam penyebutan nama, Sayyiduna Muhammad atau ya Rosulullah, ya Habibullah, ya nabi Allah.

Demikian Itulah keistimewaan baginda Nabi Muhammad SAW di banding nabi-nabi lainya yang wajib diketahui oleh umat Islam.

Baca Juga: Link Streaming Nonton Film 'Jakarta vs Everybody', Tontonan Keren yang Viral di FYP TikTok

Semoga dengan adanya kultum singkat ini jamaah dapat  selalu mengingat bahwa kalau menyebut nama Nabi Muhammad SAW haruslah lengkap dengan gelar maupun sifatnya sebagai bentuk penghormatan kita kepada beliau.***

Editor: Ahmad Choirul Furqon

Sumber: Buya Yahya

Tags

Terkini

Terpopuler