Bela HRS dan FPI, Ridwan Saidi Sebut Penguasa Hanya Cari-Cari Kesalahan Saja, Ini Selengkapnya!

- 3 Desember 2020, 12:28 WIB
Budayawan Betawi Ridwan Saidi saat jadi tamu di channel Youtube Refly Harun
Budayawan Betawi Ridwan Saidi saat jadi tamu di channel Youtube Refly Harun /Youtube /Refly Harun

Rembang Bicara - Pandangan para tokoh publik terhadap Habib Rizieq Shihab (HRS) masih menarik untuk diperbincangkan. 

Kali ini adalah budayawan, Ridwan Saidi, yang memberikan tanggapannya terhadap sosok HRS dan FPI-nya yang belakangan dianggap menjadi pemicu polemik di Tanah Air. 

Dalam video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Rabu, pria yang akrab disapa Babe Ridwan itu mengatakan bahwa reaksi pemerintah terhadap HRS adalah gambaran kepanikan penguasa terhadap kekuatan Islam.

“Reaksi terhadap Habib Rizieq itu adalah kepanikan saja dengan cara-cara begitu, Kepanikan penguasaan,aspirasi islam itu akan terus mengalir. Orang lupa bahwa Indonesia itu adalah mayor power system. Yang dominan di sini adalah kerajaan islam atau kesultanan islam, yang Nudha itu cuma di Kediri, Dhaha, Jenggala,” ucapnya dalam video yang diunggah pada Rabu, 2 Desember 2020 itu. 

Baca Juga: Kerja Sama dan Semangat KPCN: Wujudkan Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit

Ia bahkan berani menyebut bahwa HRS merupakan ‘Symbol of Islamic Power'.  

“Nah sekarang, ini ya Allah luar biasa, pendidikan, majelis taklim dan sebagainya mengkristal dan mereka menjadikan Symbol of Islamic Power adalah Habib Rizieq,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia lalu mengatakan bahwa adanya HRS dan FPI tidak lain merupakan bentuk reaksi atas kemandulan yang dialami oleh partai-partai Islam. 

“Mengenai Habib RizieqFPI dengan massa dengan rupa-rupa nama itu, itu adalah sebuah reaksi terhadap kemandulan partai-partai islam,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Aly Reza


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah