Gus Ishom, begitu dia akrab dipanggil, memposting pesan singkat di beranda facebook pribadinya, Ahmad Ishomuddin, pada Sabtu, 12 November 2020.
"Saya serukan kepada khususnya seluruh warga NU se-Indonesia untuk tidak menggunakan jasa JNE," tulisnya.
Baca Juga: Tagar #BoikotJNE Melambung di Sosmed, Netizen Sentil Kadrun dan Hassan Haikal, Apa Penyebabnya?
Sontak, netizen pengguna facebook langsung merespon postingan tersebut dengan berbagai macam sikap.
"Siap Pak Kyai ... Barusan kemarin kirim parcel lewat JNE ke Palu. Itu yang terakhir," kata Namni N Yasin Wijaya.
Senada dengan Namni, akun Maruf Sirojudin juga siap untuk mengindahkan seruan tersebut.
"Injeh yi, walaupun sudah cinta terhadap JNE namun karena tiada restu dari poro yai maka cinta itu harus ku kandaskan," tulisnya.
Baca Juga: Cak Nun Bagikan Strategi Khusus Menanggapi Kematian Anggota FPI, Begini Skenarionya
Namun tidak semua mendukung seruan Gus Ishom tersebut. Pemilik akun Anang Masduki justru menyayangkan seruan yang digaungkan Gus Ishom itu, karena melihat para pencari nafkah yang kerja di JNE.
Ia menulis: "Serius meniko yai?, hambok ampun kemrungsung, dipun pengalih malih fatwanipun. Nopo mboten melasi ribuan pencari nafkah di JNE (Serius itu yai? lebih baik jangan resah begitu, mending diralat fatwanya. Apa tidak kasian dengan ribuan pencari nafkah di JNE?)."