Network
Rembang Bicara - Jagat maya digegerkan dengan beredarnya sebuah video parodi lagu kebangsaan Indonesia Raya bertjudul 'Instrumental Indonesia Raya (Parodi+Video Lirik)'.
Video tersebut diunggah di kanal YouTube Asean Channel My yang berlogo bendera Malaysia. Adapun isinya secara keseluruhan dinilai telah menghina Indonesia. Pasalnya, lambang garuda diedit sedemikian rupa pun dengan lirik lagunya yang diubah dengan tidak semestinya.
Di beberapa bagian, ada juga lirik yang menghina nama Presiden Jokowi dan Bapak Proklamator Indoensia, Ir. Soekarno.
Sontak saja jika hal itu membuat masyarakat Indonesia geram. Bahkan Indonesia Raya menjadi trending di lini masa Twitter.
Baca Juga: Berikut Fakta Mengejutkan Markas Latihan Teroris Jemaah Islamiyah yang Berhasil Ditemukan Polisi
Menanggapi hal tersebut, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur beserta Kementerian Luar Negeri (Kemnlu) langsung bertindak cepat.
Mereka meminta izin Polisi Diraja Malaysia (PDRM) untuk mengusut pelaku pembuatan video parodi tersebut. Yoshi mengungkapkan, sejak video tersebut naik di media sosial, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Kemenlu dan sesegara mungkin untuk mengambil tindakan guna meredam kegaduhan yang terjadi di media sosial.
"Kami sudah ada komunikasi dengan Kemenlu dan memang pihak PDRM akan melakukan," kata Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Kuala Lumpur, Yoshi Iskandar, Senin, 28 Desember 2020, dilansir dari PMJ News.
