Rembang Bicara - Aktivis HAM, Natalius Pigai bantah dirinya menghina suku Jawa.
Ia menyebut bahwa dirinya hanya mengkritik kebijakan pemerintah, bukan untuk menghina suku tertentu.
Sampai-sampi tagar #PigaiHinaSukuJawa menjadi trending di media sosial Twitter. Hingga saat ini tagar tersebut sudah diunggah sebanyak lebih dari 12 ribu cuitan.
Pembelaan Natalius Pigainia sampaikan melalui Twitter pribadinya @NataliusPigai, Kamis 28 Januari 2021.
Baca Juga: Anggap Dirinya Jadi Korban Rasisme, Netizen Sebut Natalius Pigai Lebay: Dikit-dikit Bawa ke SARA
"Sy kritik kegagalan sistem politik & dampaknya & perubahan UU Pemilu yg Pancasila & Bhineka. Yg suka video 590 org & tidak suka cuma 28 org. Ko Sy dibilang hina Jawa ?. Itu kritik bkn hina. Mis: by design hy 1 suku pimpin 74 thn. Sy dgn tanya apa org luar Jw itu babu? mana hinanya?" tulis Natalius Pigai dikutip Rembang Bicara dari Twitter.
Lantas, postingan tersebut ada yang pro dan ada juga yang kontra dengan pernyataan Natalius Pigai tersebut.
"Agree, that is critic not a racism or insulting" tulis @dadang_priyatna.