Viral Video Kapolres Nunukan Aniaya Anggotanya, Penyebar Video Minta Maaf

- 26 Oktober 2021, 17:15 WIB
Video penganiayaan yang dilakukan Kapolres Nunukan terhadap anggotanya.
Video penganiayaan yang dilakukan Kapolres Nunukan terhadap anggotanya. /Tangkapan layar Antara/Laily Rahmawaty

Rembang Bicara – Viral video Kapolres Nunukan, AKBP Syaiful Anwar menganiaya anggotanya sendiri.

Sebelumnya sempat beredar dan viral di media sosial video AKBP Syaiful Anwar memukul dan menendang anggotanya sendiri.

Dalam video yang berdurasi 43 detik itu terlihat Syaiful memukul dan menendang korban, yaitu Brigadir SL.

Peristiwa penganiayaan ini terjadi pada 21 Oktober 2021. 

Peristiwa ini terekam oleh CCTV, kemudian di publish oleh korban sendiri, Brigadir SL.

Usut punya usut, kejadian ini dipicu oleh kekesalan oleh AKBP Syaiful Anwar pada Brigadir SL karena dia tidak ada di lokasi saat Kapolres itu tengah mengikuti kegiatan acara puncak Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) secara zoom meeting dengan Mabes Polri dan Polda Kaltara.

Brigadir SL bertugas di TIK Kapolres Nunukan, ia pada saat zoom meeting itu tidak melaksanakan tugasnnya dengan baik.

Baca Juga: Profil dan Biodata Brian Yang, Lawan Main Shesar Hiren di French Open 2021 Sore Ini Lengkap Umur Dan Prestasi

Pada saat gangguan jaringan zoom meeting, ia tidak berada di lokasi.

Hal inilah yang memicu Kapores Nunukan itu menganiaya Brigadir SL.

Buntut video ini viral di media sosial, penyebar video yang tidak lain adalah korban sendiri, Brigadir SL menyampaikan permintaan maaf.

Video permintaan maafnya juga beredar di media sosial.

“selamat malam komandan, senior, dan rekan-rekan. Terkhusus untuk Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar, saya memohon maaf atas video yang beredar di media sosial. Karena pada saat mengupload video tersebut tidak berpikir dengan jernih dengan kejadian beredarnnya video tersebut saya sangat menyesal,” Ujar Brigadir SL dalam video tersebut.

Baca Juga: Terbongkar, Dispatch Beberkan Detail Kronologi Hubungan Kim Seon Ho dan Mantan Pacarnya

Brigadir SL juga menyampaikan bahwa permohonan maafnya ini adalah atas inisiatifnya sendiri.

“Permohonan maaf ini tidak ada unsur paksaan dari siapapun. Sekali lagi, komandan, mohon izin saya memohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahan yang telah saya lakukan. Demikian komandan, terima kasih,” kata Brigadir SL. ***

Editor: Dian Fitriyani


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah