Network
Rembang Bicara – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makariem meluncurkan Program Mengajar dari Rumah pada Jumat (16/10).
Program ini adalah sebuah gerakan sukarela (voluntary) yang akan diikuti oleh mahasiswa seluruh Indonesia dengan cara mengajar siswa mulai jenjang PAUD/TK, SD/MI, dan SMP/MTS di lingkungan masing-masing.
Antusias para mahasiswa pun sangat tinggi menyambut program ini. Terhitung terdapat 3803 pendaftar mahasiswa yang kemudian dipilih menjadi 750 relawan muda untuk menjalankan Program Mengajar dari Rumah Angkatan Kedua.
Baca Juga: Mau Dapat Kuota Gratis Hingga 50 GB dari Kemendikbud? Begini Caranya!
Program ini akan dijalankan pada 18 Oktober sampai dengan 17 November 2020.
Sebagaimana yang dimuat di kemendikbud.go.id, Mendikbud pun menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh volunteer yang tanpa pamrih membantu masyarakat.
“Saya kagum dan bangga kepada para mahasiswa dan alumni yang terlibat. Di tengah tantangan dan keterbatasan, kalian berjiwa besar dan tanpa pamrih membantu masyarakat dengan cara mengajar dari rumah. Kalian sukarela meringankan beban para murid, guru, dan orangtua dengan memastikan pembelajaran tetap berlangsung walaupun sedang pandemi. Saya dapat laporan, banyak relawan angkatan pertama yang ingin melanjutkan darmabaktinya di angkatan kedua ini. Saya mendukung,” ujar Nadiem pada sambutannya.
Baca Juga: Hati-Hati! Beredar Formulir Online yang Mengatasnamakan Menteri Koperasi dan UKM
Hal senada pun disampaikan oleh H. Syaiful Huda selaku Ketua Komisi X DPR RI yang turut hadir dalam peluncuran Program Mengajar dari Rumah Angkatan Kedua.
