Dilihat dari namanya saja, shalawat ini menyimpan faedah sebagai pelantara untuk mendapat ketenangan hati dari Allah. Selain itu juga dapat membantu badan pembacanya sehat dan kuat. Sehingga di tengah kondisi pandemi seperti ini, shalawat tibbil qulub penting untuk dibaca.
Adapaun teks arab dan terjemahan shalawat tibbil qulub sebagai berikut:
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا، وَعَافِيَةِ الْاَبْدَانِ وَشِفَائِهَا، وَنُوْرِ الْاَبْصَارِ وَضِيَائِهَا، وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
"“Ya Allah, berikanlah rahmat kepada baginda kami, Nabi Muhammad, sang penyembuh hati dan obatnya, memberikan kesehatan badan dan mengobatinya, menjadi cahaya mata hati dan sinarnya, juga kepada keluarga dan sahabat beliau, dan semoga Engkau memberikan keselamatan.”
Baca Juga: Bertepatan dengan Hari Santri, Anggota DPRD Jatim Kompak Kenakan Sarung dalam Paripurna
Terakhir, sebagai penutup, doa tolak bala juga penting dibaca oleh kalangan umat Islam Indonesia. Sebab di dalam doa tersebut terkandung harapan supaya Allah menjauhkan kita dari marabahaya dan keburukan lainnya, terutama yang timbul dari Covid-19.
Banyak sekali versi doa tolak bala. Berikut versi umumnya:
اللَّهُمَّ بِحَقِّ الفَاتِحَةِ وَسِرِّ الفَاتِحَةِ، يَا فَارِجَ الهَمِّ يَا كَاشِفَ الغَمِّ، يَا مَنْ لِعَبْدِهِ يَغْفِرُ وَيَرْحَمُ، وَيَا دَافِعَ البَلَاءِ يَا اللهُ يَا رَحْمَنُ، وَيَا دَافِعَ البَلَاءِ يَا اللهُ يَا رَحِيْمُ
“Ya Allah, dengan hakikat dan rahasia Al-Fatihah, wahai pemberi jalan keluar, wahai pembuka atas kegelisahan, waha Tuhan yang kepada hamba-Nya mengampuni dan menyayangi, wahai penolak bala ya Allah wahai pengasih, wahai penolak bala ya Allah wahai penyayang.”
Rencananya, acara pembacaan sholawat dan doa tersebut akan digelar mulai pukul 19.00-22.00 WIB serentak di seluruh Indonesia sebagaimana dikutip dari akun resmi Instagram @nahdlatululama.***