Saat Lidah Moeldoko Sakiti Para Dokter

- 5 Oktober 2020, 17:25 WIB
Moeldoko saat bertemu dengan Ganjar Pranowo di Semarang
Moeldoko saat bertemu dengan Ganjar Pranowo di Semarang /Pemprov Jateng

Rembang Bicara - Cah, memang benar ya apa yang dinasihatkan oleh orang tua. "Ojo keminter mundak kebliner. Ojo cidra mundak ciloko," yang kurang lebih memiliki arti, bahwa kita jangan pernah merasa paling pandai agar tidak salah arah.

Ingatlah, manusia yang selalu merasa dirinya unggul, merasa paling baik, serta rasa ke-Akuan dan keangkuhan yang tinggi akan berujung petaka. Jangan pernah berbuat curang/khianat, tetaplah rendah hati dan membumi agar kelak selamat dikemudian hari.

Baca Juga: Soal Ideologi, Netizen Lambungkan Tagar #BPIPButuhPayungHukum di Twitter

Kalau kalian kurang percaya dengan nasihat Jawa itu, tanyakan saja kepada Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. Sebagaimana yang jamak diberitakan, Pak Moeldoko ini kemarin melemparkan pernyataan bahwa banyak omongan dari masyarakat menyebut rumah sakit berlaku sembarangan dalam memvonis pasien yang wafat sebagai penginap virus Covid-19.

Hal tersebut dilontarkan oleh Pak Moeldoko dalam salah satu kesempatan berkunjung di Semarang untuk menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Nah tidak lama setelah Pak Moeldoko berstatement begitu, muncul pernyataan sikap dari para dokter di jagat maya, terutama twitter.

Tidak sedikit dokter yang meminta Pak Moeldoko menarik kembali omongannya tersebut, seperti yang dicuitkan pemilik akun @DrTaufan1 berikut,

"Pak Moeldoko, sebagai dokter, kami terikat sumpah, juga bertanggung jawab dunia akhirat utk menyatakan seseorang pasien positif atau negatif Covid-19, terlebih pasien yang meninggal dunia. Pertimbangkan kembali pemikiran atau ucapan anda."

Baca Juga: Disediakan Bilik Isolasi di TPS bagi Pemilih Bersuhu Badan Tinggi

Halaman:

Editor: Ferhadz A. Muhammad


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah