Teks Lirik Takbiran Idul Adha Versi Panjang dan Pendek yang Benar Menurut Ulama, Lengkap Arab dan Artinya

28 Juni 2023, 12:16 WIB
Lafadz Takbiran Idul Adha 2021 Lengkap dengan artinya. /Ilustrasi Pixabay

Rembang Bicara - Artikel ini berisi tentang teks takbiran Idul Adha atau lirik takbiran dalam versi pendek dan panjang.

Rembangbicara.com juga melengkapinya dengan dua bahasa yakni Arab beserta terjemahannya atau artinya.

Pemerintah telah memutuskan bahwa umat Muslim Indonesia berhari raya Idul Adha pada Kamis, 29 Juni 2023.

Baca Juga: Apa Hukum Berhubungan Intim Suami Istri di Malam Idul Adha? Berikut Penjelasan Ulama Salaf

Di Indonesia, sejak Maghrib tanggal 28 Juni 2023, umat Muslim pasti ramai mengumandangkan takbir.

Tradisi tersebut banyak yang mengatakannya sebagai tradisi takbiran yang bersautan di pelosok negeri.

Kendati begitu, masih ada sejumlah orang yang kebingungan mengenai teks takbiran yang benar menurut ulama salaf.

 

Baca Juga: Bacaan Takbiran Idul Fitri yang Benar Lengkap Versi Pendek dan Panjang Beserta Artinya

Berikut bentuk takbir dalam versi pendek dan panjang:

 اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ،

Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahilhamd
Artinya: "Allah maha besar Allah maha besar Allah maha besar. Tidak ada tuhan melainkan Allah, dan Allah maha besar, Allah maha besar dan segala puji bagi Allah."

Versi panjang

للهُ اكبَرْ, اللهُ اكبَرْ اللهُ اكبَرْ لاالٰهَ اِلاالله وَاللهُ اَكبر, اللهُ اكبَرُوَِللهِ الحَمْد

اللهُ اكبَرْ كبيْرًا والحَمدُ للهِ كثِيرًا وَسُبحَانَ اللهِ بُكرَةً واَصِيلا، لااله اِلااللهُ ولانعْبدُ الاإيّاه، مُخلِصِينَ لَه الدّ يْن، وَلَو كَرِهَ الكَا فِرُون، وَلَو كرِهَ المُنَافِقوْن، وَلَوكرِهَ المُشْرِكوْن، لاالهَ اِلا اللهَ وَحدَه، صَدَق ُوَعْدَه، وَنَصَرَ عبْدَه، وَأعَزّجُندَهُ وَهَزَمَ الاحْزَابَ وَاحْدَه، لاالٰهَ اِلاالله وَاللهُ اَكبر، اللهُ اكبَرُ وَِللهِ الحَمْ

Latin: Allaahu akbar allaahu akbar allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahilhamd

Baca Juga: Apa Itu Hari Tasyrik? Berikut Pengertiannya Menurut Islam, Lengkap dengan Sejarah dan Hikmahnya

Allaahu akbar kabiiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wasubhaanallaahi bukrataw wa ashillaa. Laailaaha illallallahu walaa na'budu illaa iyyaahu. Mukhlishiina lahuddiin walau karihal kaafiruun. Walau karihal munafiqun. Walau karihal musyrikuun.

Laailaahaillallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wanashara 'abdah wa a'azza jundah, wahazamal ahzaaba wahdah.

Laailaahaillallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahilhamd.

Artinya: "Allah maha besar Allah maha besar Allah maha besar. Tidak ada tuhan melainkan Allah, dan Allah maha besar, Allah maha besar dan segala puji bagi Allah.

Baca Juga: Bacaan Bilal Idul Adha 2022 Lengkap dan Benar Menurut Ulama

Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-sebanyak puji, dan Maha suci Allah sepanjang pagi dan sore.

Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya dengan memurnikan agama Islam, meskipun orang-orang kafir, orang-orang munafik, orang-orang musyrik membencinya.

Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dengan ke Esa anNya, Dia zat yang menepati janji, zat yang menolong hamba-Nya dan memuliakan bala tentara-Nya dan menyiksa musuh dengan ke-Esa-anNya.

Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan segala puji hanya untuk Allah.

Baca Juga: Apa Hukum Bersenggama di Malam Hari Raya Idul Fitri bagi Pasutri? Berikut Jawaban Ulama Salaf

Dalam penjelasan lebih lanjut, baik untuk takbir mursal atau takbir muqayyad, seperti dijelaskan Syekh Abu Abdillah Muhammad ibn Qasim as-Syafi'I dalam Fathul Qarib al-Mujib, ini gambaran takbir zaman ulama salaf:

 اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ، اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْراً وَالْحَمْدُ للهِ كَثِيْراً وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً، لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ.  

Takbir ini dilaksanakan dengan jumlah masa lima hari, mulai tanggal 9 hingga 13 Dzulhijjah pada setiap usai shalat, baik shalat fardlu ataupun sunah.***

Editor: Ferhadz A. Muhammad

Tags

Terkini

Terpopuler