Rembang Bicara – Kepulangan dan acara yang diselenggarakan oleh Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) terus menjadi sorotan.
Tak ketinggalan, Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla turut berkomentar tentang hal-hal yang sedang ramai akhir-akhir ini terkait pentolan FPI itu.
Hal ini disampaikan JK di acara webinar PKS, Sabtu, 21 November 2020.
"Kenapa masalah Habib Rizieq begitu hebat permasalahannya sehingga polisi tentara turun tangan, seperti hadapi sesuatu yang guncang. Kenapa?,” ucap JK dikutip Rembang Bicara dari RRI.
Baca Juga: JK Dituding Berperan di Balik Kepulangan Habib Rizieq, Begini Klarifikasi Juru Bicaranya
Justru JK menilai banyaknya pengikut Habib Rizieq yang berujung pencopotan dua Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat, lantaran tidak adanya sosok pemimpin yang dipercayai masyarakat.
"Menurut saya karena ada kekosongan kepemimpinan yang dapat menyerap aspirasi masyarakat secara luas. Ada kekosongan itu," kata JK.
Untuk itu, kata JK, ketika Habib Rizieq pulang ke Indonesia ada harapan masyarakat kepada Rizieq untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Baca Juga: Jokowi akan Terbitkan Keppres Pilkada 2020 Dijadikan Hari Libur Nasional
"Begitu ada pemimpin yang karismatik, katakanlah karismatik, atau berani berikan alternatif maka orang mendukungnya," ujar JK.
Diketahui Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya karena dinilai lalai dalam menegakkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Setelah kejadian tersebut, Polri dan TNI juga turun mencopot banner Habib Rizieq disejumlah wilayah.***