Ekonomi Terpuruk, Sri Mulyani Sampaikan Kabar Buruk bagi Rakyat Indonesia, Apa itu?

- 25 November 2020, 14:24 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (Instagram/@srimulyani)
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (Instagram/@srimulyani) /Instagram/@srimulyani

Rembang Bicara – Menteri Keuangan Sri Mulyani sampaikan kabar buruk terkait perekonomian Indonesia akibat pandemu Covid-19.

Sri Mulyani menyampaikan ada tambahan pengangguran sebanyak 2,67 juta dari jumlah pengangguran sebelumnya 7,1 juta orang menjadi 9,77 juta orang atau naik dari 5,23 persen menjadi 7,07 persen.

Hal tersebut disampaikan Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa di Jakarta, Senin 23 November 2020.

Baca Juga: Dua Hari Sebelum Ditangkap KPK, Edhy Prabowo Sempat Berkomunikasi dengan Pimpinan DPR, Siapa Dia?

"Kalau kita lihat tambahan pengangguran akibat Covid-19 adalah 2,67 orang," kata Menkeu dikutip Rembang Bicara dari Portal Jember.

Lapangan kerja juga turun sebesar 0,31 juta.

Rinciannya, dari 29,12 juta angkatan kerja terdampak Covid-19 sebanyak 2,56 juta orang merupakan pengangguran; 0,7 juta orang bukan angkatan kerja; 1,77 juta orang sementara tidak bekerja; dan 24 juta orang bekerja dengan jam lebih rendah.

Sebagaimana dimuat dalam portaljember.pikiran-rakyat.com dalam artikel “Sri Mulyani Sampaikan Kabar Buruk Bagi Rakyat Indonesia” bahwa jumlah pengangguran berdampak pada berkurangnya tingkat kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Jokowi akan Terbitkan Keppres Pilkada 2020 Dijadikan Hari Libur Nasional

Halaman:

Editor: Dian Fitriyani

Sumber: Portal Jember


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x