Network
Rembang Bicara - Dalam sebuah webinar pembukaan pameran daring Buku Bung Karno di Jakarta, Selasa, 24 November 2020 kemarin, Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri mengimbau agar generasi milenial meniru kegandrungan Ir. Soekarno dalam membaca buku.
Megawati yang tidak lain adalah putri dari Sang Proklamator menyebut, karena membaca bukulah Ir. Soekarno menjadi sosok yang cerdas dan revolusioner.
"Pemuda bangsa harus belajar dari pikiran dan tindakan Bung Karno dalam membaca buku," katanya.
"Bapak saya humoris. Tak bisa melihat dia sekedar politisi, seorang pejuang, dia adalah manusia yang sangat humanis. Kita dapat merasakan. Akibat pendidikan itu, Bung Karno sangat haus dengan buku. Bukan hanya menurut dia buku jendela dunia, tetapi juga masuk ke dalamnya," tambahnya.
Baca Juga: Banyak Alasan: Sebelum Terciduk, Dedi Mulyadi Sudah Ingatkan Edhy Prabowo Berkali-kali
Megawati mengatakan ayahnya itu sering kali terlihat sedang membaca di berbagai kesempatan. Dia juga berkata kalau buku koleksi Bung Karno mencapai puluhan ribu, dari dalam negeri maupun luar negeri.
Ia membeberkan, Ir. Soekarno memiliki koleksi puluhan ribu buku. Baik dari dalam negeri maupun bacaan dari luar negeri. Itulah yang membuat Ir. Soekarno mahir dalam penggunaan beberapa bahasa asing seperti, bahasa Jerman, Inggris, dan Belanda.
"Beliau menata sendiri buku-bukunya. Sampai hari ini ketika kami keluar dari Istana, Bung Karno membiarkan saja di situ buku-bukunya. Mungkin jumlahnya 20 ribu sampai 30 ribu, yang bertebaran di Istana Merdeka, Istana Negara, dan Istana Bogor. Yang saya dengar itu mulai diarsipkan," jelas Megawati.
Baca Juga: Fantastis, Ini Jumlah Harta Kekayaan Iis Rosita Dewi Istri Edhy Prabowo
Megawati kemudian merekomendasikan agar anak-anak muali menaruh minat untuk membaca buku-buku karya Ir. Soekarno. Karena dengan membaca buku-buku Ir. Soekarno, itu bisa mengekstraksi pikiran dari banyak tokoh dunia.
