Jokowi Beri Sinyal Reshuffle Kabinet, Posisi Prabowo Subianto Tidak Aman

- 1 Desember 2020, 18:43 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) / /Youtube/Sekretariat Negara /

Rembang Bicara – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sinyal akan mereshuffle Kabinet Indonesia Maju.

Hal ini disampaikan oleh  Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Donny Gahral. Namun, Namun, dia tidak bisa memastikan kapan hal tersebut terjadi.

Banyak pihak pun menduga reshuffle kali ini menyasar kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Terkait hal tersebut, Pengamat Hukum Universitas Al Azhar Indonesia, Suparji Ahmad menilai, bila pun itu terjadi, maka keputusan tersebut harus obyektif.

Baca Juga: Pikir Kembali Ikut CPNS! Pemerintah Akan Rombak Gaji dan Tunjangan PNS

"Menhan jika dipertimbangkan untuk direshuffle tentunya dengan pertimbangan obyektif.

”Misalnya terkait kinerjanya, masalahnya, bagaimana mengukur kinerja tersebut secara obyektif sehingga bisa jadi standar yang lain sehingga tidak muncul penilaian subyektif," kata Suparji dikutip Rembang Bicara dari Cerdik Indonesia.

Lebih lanjut, Suparji mengungkapkan, sepenuhnya hak reshuffle menteri hak prerogatif Presiden bila dirasa kabinetnya bekerja tidak memuaskan atau tersangkut masalah.

Baca Juga: Ini Daftar Ketentuan Ibadah Natal 2020 dari Kemenag

Halaman:

Editor: Dian Fitriyani

Sumber: cerdik indonesia


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x