Tanggapi Gaduh Karikatur Nabi, Pendeta Menilai Macron Justru Menghina Agamanya Sendiri

- 30 Oktober 2020, 22:22 WIB
Tangkapan layar karikatur Erdogan yang diterbitkan majalah Charlie Hebdo
Tangkapan layar karikatur Erdogan yang diterbitkan majalah Charlie Hebdo /Charlie Hebdo via France24

Saat ditanya oleh Habib Husein yang tampil sebagai host tentang pandangan Kristen yang sebenarnya terhadap sosok Nabi Muhammad, Pdt. Yerry mengatakan bahwa Nabi Muhammad yang oleh umat Islam diyakini sebagai sebuah kebenaran, tentu harus dijadikan sebagai teladan karena bisa memperkaya wawasan keagamaan.

“Harusnya kita tidak melihat sebagai satu ancaman, kedua musuh, ketiga sesuatu yang harus disingkirkan,” terangnya.

Baca Juga: Soal Polemik Pernyataan Macron, Ketua Komunitas Muslim Terbesar di Rusia: Anda Memicu Terorisme

Tidak ketinggalan juga, dalam kesempatan tersebut, Pdt. Yerry menyatakan sikap tegas bahwa karikatur Nabi Muhammad dan sikap Macron merupakan tindak kejahatan.

“Dan kalau pandangan saya sendiri itu sebuah kejahatan sih menurut saya,” tegasnya.***

Halaman:

Editor: Ferhadz A. Muhammad


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x