Network
Rembang Bicara - Baru-baru ini trending #BubarkanFPI menjadi trending di lini masa Twitter.
Banyak pihak menilai bahwa ormas Front Pembela Islam (FPI) adalah ormas yang selalu membuat kekacauan.
Bahkan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyebut, FPI layak dibubaekan karena telah melanggar berbagai aturan. Lebih khusus adalah aturan untuk tidak menyelenggarakan kegiatan yang memicu banyak kerumunan di tengah pandemi.
Ultimatum dari Pangdam Jaya berlanjut dengan aksi menurunkan baliho-baliho milik FPI pada Jumat, 21 November 2020, kemarin.
Baca Juga: Komentari Tindakan Pangdam Jaya Turunkan Baliho FPI, Fahri Hamzah: Itu Tindakan Offside!
Kendati penurunan baliho tersebut dinilai banyak pihak telah melanggar sumpah TNI, namun berbeda dengan tanggapan dari politikus PDI Perjuangan TB Hasanuddin.
Ia justru mengapresiasi tindak dari Pangdam Jaya. Baginya, tindakan tersebut merupakan suatu bentuk ketegasan terhadap ormas bermasalah.
Ia juga mengatakan agar negara (pemerintah) tidak ragu untuk membubarkan FPI jika memang ormas pimpinan Habib Rizieq Shihab (HRS) itu terbukti melanggar aturan.
"Saya kira ini harus direspons negara. Bila ternyata nanti secara hukum ormas FPI ini terbukti melanggar dan kemudian harus dibubarkan, maka bubarkan saja tak usah ragu, tak usah takut," kata Hasanuddin dalam pernyataannya, di Jakarta, Jumat 20 November 2020 dilansir dari Antara.
