Khutbah Jumat Idul Fitri Tentang ‘Kenapa Harus Istiqomah Setelah Ramadhan’

- 28 April 2022, 08:29 WIB
Ilustrasi materi khutbah Idul Fitri
Ilustrasi materi khutbah Idul Fitri /pixabay.com/suhailsuri

يُوَفِّقُهُ لِعَمَلٍ صَالِحٍ قَبْلَ مَوْتِهِ

“Allah akan memberikan petunjuk kepada orang tersebut untuk beramal ibadah sebelum dia meninggal.” (HR. Ath-Thabrani)

Rasul Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda dalam hadits dari Sahl bin Sa’ad As-Sa’idi, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

إِنَّ العَبْدَ لَيَعْمَلُ عَمَلَ أَهْلِ النَّارِ وَإِنَّهُ مِنْ أَهْلِ الجَنَّةِ ، وَيَعْمَلُ عَمَلَ أَهْلِ الجَنَّةِ وَإِنَّهُ مِنْ أَهْلِ النَّارِ ، وَإِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالخَوَاتِيمِ

“Ada orang yang beramal penghuni neraka tetapi ternyata dia penghuni surga. Ada orang yang beramal penghuni surga tetapi ternyata dia penghuni neraka.”

Wahai kaum muslimin, anda tahu hadits ini kenapa keluar seperti itu? Karena ada orang yang berjihad, pemberani, semangat, tetapi ternyata ketika dia luka, maka dia tidak tahan.

Akhirnya dia bunuh diri, dia meletakkan ujung pedangnya di tengah-tengah dadanya kemudian ujung pedang tersebut masuk ke dalam punggungnya. Maka perhatikan baik-baik.

وَإِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالخَوَاتِيمِ

“Sesungguhnya amalan tergantung pada akhirnya.”

Ini yang menyebabkan kita senantiasa wajib istiqomah setelah bulan Ramadhan.

Halaman:

Editor: Dian Fitriyani


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah