Rembang Bicara - Seiring dengan akan pensiunnya Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis pada Januari 2021 mendatang, beberapa nama santer digadang-gadang akan menggantikan posisinya.
Namun, belakangan nama yang kuat adalah Wakapolri Gatot Eddy Pramono. Ia digadang-gadang karena jejak karirnya yang sama persis dengan Idham Aziz.
Seperti diketahui, sebelum diangkat menjadi Kapolri, Idham Azis merupakan Wakapolri dari Polri sebelumnya, Tito Karnavian. Maka tidak menutup kemungkinan jika Gatot yang saat ini menjadi Wakapolri untiuk Idham Azis juga akan naik pangkat menjadi Kapolri.
Gatot Eddy Pramono merupakan lulusan Akpol tahun 1988, jabatan terakhirnya sebelum menjadi Wakapolri adalah menjadi Kapolda Metro Jaya.
Baca Juga: Menantikan Debat Publik Antara Fadli Zon dengan Menag Gus Yaqut: Ini yang Akan Mereka Debatkan
Digadang-gadang sebagai Kapolri, Gatot ternyata memiliki harta kekayaan yang cukup melimpah. Bahkan terbilang mengalahkan Idham Azis.
Berdasarkan laporan yang ada di lama Harta Kekayaan Penyelenggara Negara e-LHKPN pada 2018, harta yang dimiliki Gatot yakni sebesar 6,3 miliar.
Angka tersebut mengalahkan kekayaan Jenderal Idham Azis yang memiliki harta sebesar 5,51 Miliar berdasarkan laporan terakhirnya pada tahun 2019.
Artikel ini telah tayang di inSulteng.Pikiran-rakyat.com dengan judul KEJUTAN, Komjen Gatot Eddy Pramono Sudah Dipastikan Jadi Kapolri?, Ini Jumlah Hartanya
Kekayaan Gatot tersebut meliputi tanah dan bangunan, dua unit mobil dan sejumlah harta lainnya, dengan rincian sebagai berikut:
Baca Juga: Lagu 'Indonesia Raya' Diparodikan Orang Malaysia, Oknum Pelaku Siap-Siap Dihajar Pemerintah
TANAH DAN BANGUNAN
Tanah dan bangunan seluas 192 m2/200 m2 di Kota Jakarta, hasil sendiri Rp. 980.000.000
Tanah seluas 3150 m2 di Bogor, hasil sendiri Rp. 630.000.000
Tanah seluas 5185 m2 di Tangerang, hasil sendiri Rp 1.037.000.000
Tanah seluas 3190 m2 di Kota Sukabumi, hasil sendiri Rp 319.000.000
Tanah seluas 671 m2 di Sukabumi, hasil sendiri Rp 67.100.000
Tanah seluas 1418 m2 di Sukabumi, hasil sendiri Rp 141.800.000
Tanah dan bangunan seluas 342 m2/300 m2 di Kota Jakarta Barat, hasil sendiri Rp. 1.600.000.000
Tanah seluas 323 m2 di Sukabumi, hasil sendiri Rp 32.300.000
ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN
Mobil Honda Ddyssey tahun 2004, hasil sendiri Rp. 200.000.000
Mobil Alphard tahun 2007, hasil sendiri Rp. 350.000.000
HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. ----
SURAT BERHARGA Rp. ----
KAS DAN SETARA KAS Rp. 969.141.771
HARTA LAINNYA Rp. ----
TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 6.326.341.771
***(Situr Wijaya/INSulteng)