Network
Rembang Bicara – Sebentar lagi gaji ke-13 Pegawa Negeri Sipil (PNS) akan turun. Gaji ke-13 untuk para pegawai negeri sipil (PNS) mulai dicairkan sejak diberikan waktu pengajuan pada 2 Juni 2021 lalu. Pencairan ini terjadi secara bertahap atau tidak sekaligus.
Kementerian keuangan telah menganggarkan Rp 30,2 triliun tahun ini namun dua hari setelah tanggal pengajuan pencairannya baru mencapai Rp 1,96 triliun.
Baca Juga: Kunjungi Laman cekbansos.go.id untuk Dapatkan Bansos PKH Rp2,4 Juta Bagi Lansia dan Disabilitas
Hadiyanto, Direktur Jenderal Perbendaharaan Negara menjelaskan bahwa hingga pukul 14.00 WIB kemarin, Jumat4 Juni 2021, selain dana untuk PNS, sebanyak Rp 8,704 triliun juga telah dicairkan untuk para pensiunan.
"Pencairan Gaji-13 tersebut adalah untuk Satuan Kerja dari berbagai K/L yang telah mengajukan permintaan pembayaran sampai dengan pukul 14.00 WIB," paparnya.
Guna mempercepat proses pencairan, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) membuka pelayanan untuk pengajuan di akhir pekan. Pasalnya pemerintah baru akan mencairkan dana tersebut setelah adanya permintaan pencairan dari K/L bersangkutan.
Para penerima gaji ke-13 ini adalah PNS, PPPK, pensiunan, penerima pensiun, hingga TNI/Polri. Lebih dari itu, para wakil menteri, staf khusus di lingkungan kementerian lembaga, hakim ad hoc, pimpinan badan layanan umum (BLU), hingga lembaga penyiaran publik juga mendapatkan alokasi anggaran tersebut.
Baca Juga: Bantuan Dana Usaha untuk 1.300 Wirausaha dari Kemenkop UKM, Begini Syarat dan Cara Pendaftarannya
Baca Juga: Ini Cara Dapat Bantuan Pemerintah 3,6 Juta, Buka link Berikut
